Mengenali Dan Mengatasi DOMS

Doms, Apa Itu Doms, Penjelasan Doms.
Cr: bola.com

Apa itu DOMS?

DOMS adalah  DOMS (Delayed Onset Muscle Soreness) atau nyeri otot yang muncul setelah berolahraga istilah ini menjurus ke jenis angkat beban. Bisa juga karena rasa sakit atau nyeri pada otot yang muncul 12-24 jam setelah melakukan aktivitas fisik yang baru atau intens, ini adalah respons alami tubuh terhadap kerusakan kecil pada serat otot selama latihan, jangan lupa pentingnya Rest Day dimana biasanya cukup berpengaruh ketika kita jarang melakukan istirahat.

Penyebab DOMS:

  1. Kerusakan mikro pada otot: Saat berolahraga, terutama jika melakukan gerakan baru atau meningkatkan intensitas, serat otot akan mengalami robekan kecil.
  2. Peradangan: Tubuh merespons kerusakan ini dengan memicu peradangan untuk memperbaiki jaringan yang rusak, peradangan inilah yang menyebabkan rasa nyeri.

Gejala DOMS:

  1. Nyeri otot yang terasa paling parah 24-72 jam setelah berolahraga.
  2. Kaku pada otot.
  3. Lemahnya otot.
  4. Sulit bergerak.

Siapa yang bisa mengalami DOMS?

Semua orang bisa mengalami DOMS, baik pemula maupun atlet profesional. Namun, orang yang baru memulai olahraga atau mengubah rutinitas latihannya cenderung lebih sering mengalaminya.

Apakah DOMS Berbahaya?

DOMS bukanlah kondisi yang berbahaya dan biasanya akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari, namun rasa nyeri yang hebat dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Cara mengatasi ketika terkena DOMS:

  1. Istirahat: Berikan waktu bagi otot untuk pulih.
  2. Kompres Dingin: Gunakan kompres dingin pada area yang nyeri untuk mengurangi peradangan.
  3. Pijatan: Pijatan lembut dapat membantu mengurangi ketegangan otot.
  4. Olahraga Ringan: Gerakan ringan seperti berjalan kaki atau yoga dapat meningkatkan sirkulasi darah dan membantu pemulihan.
  5. Perhatikan Nutrisi: Konsumsi makanan yang kaya protein untuk membantu memperbaiki jaringan otot.

Pencegahan DOMS:

  1. Pemanasan: Lakukan pemanasan sebelum berolahraga untuk mempersiapkan otot.
  2. Pendinginan: Lakukan pendinginan setelah berolahraga untuk membantu memulihkan otot.
  3. Tingkatkan intensitas secara bertahap: Jangan langsung meningkatkan intensitas latihan secara drastis.
  4. Variasikan latihan: Variasikan jenis latihan untuk menghindari penggunaan otot yang sama secara terus-menerus.

Kapan kita harus pergi ke Dokter?

Jika nyeri otot sangat parah, berlangsung lama, atau disertai gejala lain seperti demam, bengkak, atau kemerahan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.

Penting untuk diingat: DOMS adalah bagian normal dari proses adaptasi tubuh terhadap latihan apapun itu. Dengan perawatan yang tepat, nyeri otot akan hilang dan Anda dapat melanjutkan aktivitas fisik.

Comments